Jumat, 30 Mei 2014
Kamis, 29 Mei 2014
Kejaksaan Janji ‘Bongkar’ PDAU
KUNINGAN.- KEJAKSAAN
Negeri Kuningan berjanji akan membongkar kasus Perusahaan Daerah Aneka
Usaha [PDAU] Darma Putra Kerta Raharja.
“Saat ini kami sedang mengumpulkan data. Kejaksaan akan memproses kasus
tersebut hingga tuntas dan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Kuningan,” kata Kepala
Kejaksaan Negeri [Kajari] Kuningan, Syaifudin Tagamal, SH, MH, kepada Siaga
Karya melalui telepon selularnya, Kamis [29/5].
Rabu, 28 Mei 2014
Pencuri Kendaraan Kajari Kuningan Berhasil Diciduk
KUNINGAN.- PELAKU
pencurian bermotor [curanmor] kendaraan roda empat milik Kepala Kejaksaan Negeri
[Kajari] Kuningan, Syaifudin Tagamal, SH, MH, berhasil ditangkap jajaran Polres
Kuningan. “Saat ini pelaku sedang diproses di Polres Kuningan, kata kajari kepada
Siaga Karya, Rabu [28/5], di ruang kerjanya.
Menurutnya, pelaku curanmor dilakukan jaringan
sindikat yang sudah meresahkan masyarakat Kabupaten Kuningan. “Sekarang ini, pelaku
curanmor menggunakan trik maupun peralatan canggih. Namun kami terus koordinasi
dengan kepolisian sehingga pelaku cepat ditangkap,” katanya sambil memperlihatkan
foto pelaku di telepon selularnya.
Selasa, 27 Mei 2014
Sabtu, 24 Mei 2014
Timses Caleg Gerindra Terbukti Money Politics
KUNINGAN.- TERDAKWA Carsad bin Warto (48), warga Desa Citenjo,
Kecamatan Cibingbin, terbukti melakukan tindak pidana pemilu. Majelis hakim
yang diketuai Zeni Zaenal Mutaqim SH MH dan dua anggotanya, M Fauzan SH MH dan
Ikbal M SH MH, menjatuhkan vonis tiga bulan penjara dengan enam bulan
percobaan, subsider 10 hari dan denda Rp 500 ribu, Jumat [23/5].
Terdakwa
terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan praktik money politics.
Vonis yang dijatuhkan kepada terdakwa sesuai dengan tuntutan jaksa penuntut
umum (JPU).
Jumat, 23 Mei 2014
Tiga ABG Korban Trafficking Dipulangkan
KUNINGAN.- DUA anak
baru gede (ABG) asal Kabupaten Kuningan dan satu gadis asal Kabupaten Cirebon
yang menjadi korban penjualan manusia (trafficking), berhasil diselamatkan dan
dibawa pulang kembali ke rumah orang tuanya.
Pengungkapan
kasus trafficking ini dilakukan jajaran Unit Perlindungan Perempuan dan Anak
(PPA) Polres Kuningan. Ketiga gadis yang masih ABG tersebut dipekerjakan
sebagai wanita penghibur di salah satu salon plus di daerah Provinsi Kepulauan
Riau (Kepri).
Empat Bocah Korban Sodomi Diperiksa Insentif
KUNINGAN.- EMPAT bocah korban sodomi yang masih duduk di Madrasah Ibtidaiyah
(MI) di Desa Cieurih, Kecamatan Cidahu menjalani pemeriksaan di Mapolres
Kuningan, Jumat (23/5). Keempat bocah malang tersebut masing-masing berinisial
UB, FR, JA dan RM. Mereka diduga disodomi oleh siswa yang duduk di bangku SMP
kelas 2 berinisial US dan siswa kelas 1 SMK berinisial SY.
Wakapolres
Kuningan, Kompol Rizal Marito, kepada Siaga Karya, menjelaskan, terungkapnya
kejadian yang berlangsung dua tahun lalu itu berawal dari obrolan guru ngaji di
desa setempat saat memberi nasihat kepada anak-anak untuk berhati-hati agar
jangan sampai menjadi korban seperti yang terjadi di Sukabumi.
Kamis, 22 Mei 2014
Sosialisasi Jasa Konstruksi Minim Peserta
KUNINGAN.- Sosialisasi
Jasa Konstruksi yang diselenggarakan Bagian Pembangunan Setda Kabupaten Kuningan
hanya dihadiri beberapa orang pengusaha dari berbagai asosiasi. Kegiatan yang dibuka
Wakil Bupati Kuningan, H. Acep Purnama itu bertempat di Wisma Permata, Kamis
(22/5).
Kepada Siaga Karya, Acep mengatakan, tahun 2014 merupakan
tahun kualitas. Pengusaha jasa konstruksi harus melaksanakan pekerjaannya sesuai
spek dan Rencana Kegiatan Anggaran. “Jangan sampai pekerjaan jasa konstruksi berdampak
hukum karena adanya temuan penyimpangan,” katanya.
Berkas YS dan YN Dilimpahkan ke Kejaksaan
KUNINGAN.- MASA depan dua caleg Gerindra DPRD Kabupaten
Kuningan dari dapil IV, YS dan RN, ditentukan dalam beberapa hari ke depan. Ini
setelah penyidik kepolisian yang menangani sangkaan money politics yang
dilakukan kedua caleg tersebut sudah menyerahkan berkas hasil pemeriksaan YS
dan RN ke pihak kejaksaan.
Penyerahan berkas ke
kejaksaan dilakukan kepolisian. Dengan penyerahan berkas ini berarti dugaan
money politics yang terjadi di dapil IV ditindaklanjuti oleh penyidik yang
tergabung dalam penegakkan hukum (Gakumdu).
Kebangkitan Nasional di Persimpangan Jalan
Dadang Hendrayudha |
KEBANGKITAN Nasional yang kita peringati
setiap tanggal 20 Mei merupakan tonggak perlawanan dan patriotisme Bangsa
Indonesia melawan invansi dan kolonialisme bangsa asing yang telah
mencabik-cabik harkat dan derajat Bumi Pertiwi selama berabad-abad lamanya. Gelora perjuangan telah merasuk jiwa dan raga serta darah
para pahlawan.
Batu nisan di Taman Makam Pahlawan dan monumen
perjuangan menjadi
saksi abadi betapa hebatnya perlawanan Bangsa Indonesia mengusir para
imperialis. Klimaks
perjuangan akhirnya bisa direngkuh.
Soekarno-Hatta
memproklamirkan kemerdekaan Bangsa Indonesia 17 Agustus 1945.
Langganan:
Postingan (Atom)